Piramida Penduduk

Diposting pada

Definisi Piramida Penduduk

Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dapat ditampilkan dalam bentuk grafik yang disebut piramida penduduk.

Piramida penduduk menggambarkan perkembangan penduduk dalam kurun waktu tertentu. Negara atau daerah dengan angka kematian bayi yang rendah dan memiliki usia harapan hidup tinggi, bentuk piramida penduduknya hampir menyerupai kotak, karena mayoritas penduduknya hidup hingga usia tua. Sebaliknya yang memiliki angka kematian bayi tinggi dan usia harapan hidup rendah, piramida penduduknya berbentuk menyerupai genta (lebar di tengah), yang menggambarkan tingginya angka kematian bayi dan tingginya risiko kematian. Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dapat ditampilkan dalam bentuk grafik yang disebut piramida penduduk.

Piramida Penduduk

Pengertian Piramida Penduduk

Piramida penduduk adalah sebuah grafik tentang susunan penduduk berdasarkan usia pada saat tertentu yang berbentuk piramida. Piramida penduduk dapat dikatakan sebagai 2 buah diagram batang yang mana satu sisi menunjukan jumlah penduduk perempuan dan sisi lainnya  jumlah penduduk laki – laki, yang mana kedua diagram it berada pada interval usia penduduk 5 tahunan. Di dalam piramida penduduk, biasa penduduk perempuan ada di sisi sebelah kanan dan penduduk laki – laki berada di sisi sebelah kiri.

Selain itu, di dalam piramida penduduk pun ada sumbu X atau horizontal dan sumbu Y atau vertikal. Sumbu horizontal menggambarkan jumlah penduduk dalam skala tertentu sementara sumbu vertikal berupa usia penduduk dari 0 hingga 65 tahun lebih dengan interval 1 atau 5 tahun. Bentuk piramida penduduk yang berbeda di tiap – tiap negara, hal tersebut tergantung dari jumlah penduduk, jenis kelamin serta usia penduduk di negara itu.

Baca Juga :  Pengertian Daftar Pustaka

Tingkatan penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin dapat dengan mudah digambarkan atau ditunjukan berdasarkan data – data serta fakta yang ada di piramida penduduk. Pada piramida penduduk dapat memuat atau mengelompokan berdasarkan biologis (jenis kelamin dan usia), tingkat pendidikan, pekerjaan atau mata pencaharian, pendapatan, serta status pernikahan. Dari piramida penduduk bisa diketahui tingkat usia produktif dari wilayah maupun negara yang bersangkutan.


Fungsi Piramida Penduduk

  • Membuat dan menentukan kebijakan untuk pemerintah dalam meningkatkan kualitas masyarakatnya. Sehingga masyarakat memperoleh kehidupan yang sejahtera yaitu merupakan tujuan dari pemerintah.
  • Menunjukan gambaran tentang kondisi kependudukan di sebuah negara atau wilayah.
  • Mendapatkan data serta fakta sebenarnya tentang jumlah penduduk di sebuah wilayah atau negara.
  • Merupakan data kependudukan terpenting guna melakukan pembangunan negara atau wilayah.
  • Mempermudah dalam mempelajari jumlah penduduk di dalam sebuah wilayah.

Jenis-jenis Piramida Penduduk


  • Piramida Penduduk Muda (Expansive)

Piramida ini hanya terjadi di sebuah wilayah atau negara yang mempunyai jumlah angka kelahiran lebih tinggi daripada angka kematian. Dengan kata lain, wilayah itu mempunyai pertumbuhan jumlah penduduk lebih cepat. Gambar bentuk piramida tersebut adalah berbentuk kerucut yang mempunyai alas cukup lebar dengan puncak agak meruncing.

Bentuk diagram yang digambarkan mirip dengan bangun limas. Piramida ini bisa menjadi ciri bahwa sebagian besar penduduk ada pada kategori umur muda. Sederhananya bila di sebuah wilayah memiliki angka kematian lebih rendah dan angka kelahiran lebih tinggi, maka banyak penduduk yang berusia muda. Bentuk piramida ini sering ditemukan di negara berkembang misalnya Indonesia, Thailand, Malaysia dsb.

Ciri – ciri piramida penduduk muda atau expansive adalah:

  • Angka kelahiran sangat tinggi daripada angka kematian.
  • Jumlah penduduk usia muda (0 tahun – 19 tahun) sangat besar serta usia tua sedikit jumlahnya.
  • Pertumbuhan penduduk sangat tinggi.
  • Sebagian besar ada dikategori penduduk muda.
  • Ada di negara – negara berkembang.
  • Kelompok usia tua sedikit.

  • Piramida Penduduk Stasioner (Granat)

Piramida ini menunjukan tingkat atau jumlah kelahiran hampir sama atau seimbang dengan jumlah kematian, sehingga piramida ini biasa disebut piramida stasioner. Wilayah atau negara ini mempunyai pertumbuhan jumlah penduduk yang relatif tetap atau stabil. Sehingga bisa dikatakan bila piramida tersebut menggambarkan jumlah penduduk antara kelompok muda sampai kelompok tua berada pada jumlah yang relatif sama.

Baca Juga :  Apa itu Renang

Karena jumlah diagram batangnya hampir rata, sampai bentuknya mendekati bentuk granat. Tingkat kelahiran serta tingkat kematian ada pada kondisi seimbang atau tetap. Piramida penduduk stasioner bisa ditemukan di negara maju misalnya Amerika, Inggris, Prancis dll.

Ciri – ciri piramida penduduk stasioner adalah:

  • Tingkat kelahiran cukup rendah.
  • Jumlah penduduk di setiap kategori atau kelompok hampir sama.
  • Tingkat kematian hampir rendah.
  • Terjadi di negara maju.
  • Pertumbuhan penduduk sangat kecil atau lambat.

  • Piramida Penduduk Tua (Constructive)

Piramida ini menunjukan bila jumlah kelahiran lebih rendah dibandingkan jumlah kematian atau bisa dikatakan bila piramida ini bersifat konstruktif. Dari diagram ini bisa dikatakan kalau terjadi penurunan tingkat kelahiran sehingga wilayah atau negara tersebut mengalami perlambatan pertumbuhan penduduk.

Gambaran dari piramida ini adalah grafik batang pada bagian tengah mempunyai jumlah tertinggi. Piramida penduduk tua adalah kebalikan dari piramida penduduk muda. Negara yang mengalami kondisi ini yakni Jerman, Belgia dan Swedia.

Ciri – ciri piramida penduduk tua adalah:

  • Jumlah penduduk kategori usia muda amat kecil.
  • Jumlah penduduk tertinggi ada pada usia dewasa.
  • Pertumbuhan penduduk mengalami penurunan.
  • Jumlah penduduk muda lebih kecil dari pada jumlah penduduk tua.
  • Dari tahun ke tahun, jumlah penduduk berkurang.

Cara Penggambaran Piramida Penduduk

Cara Pengambaran Piramida Penduduk yaitu

  1. Sumbu Vertikal untuk Distribusi Umur.
  2. Sumbu Horizontal untuk jumlah penduduk dapat absolute maupun persentase.
  3. Dasar Piramida dimulai untuk umur muda (0 – 4) tahun semakin keatas untuk umur yang lebih tua.
  4. Puncak Piramida untuk umur tua sering dibuat dengan sistem open end internal misalnya untuk umur 75, 76, 77 dst cukup dituliskan 75 +.
  5. Bagian sebelah kiri untuk penduduk laki-laki dan bagian sebelah kanan untuk penduduk perempuan.
  6. Besarnya balok diagram untuk masing-masing kelompok umur harus sama
Baca Juga :  Undang Undang Anti Korupsi

Macam -Macam Piramida Penduduk

Susunan penduduk atas dasar umur dan jenis kelamin, karakteristik penduduk suatu daerah/negara dapat diklasifikasikan menjadi tiga bentuk piramida penduduk, yaitu:


  • Piramida Penduduk Muda (Expansive)

piramida muda

Bentuk piramida penduduk ini menggambarkan sebagian besar penduduk berada dalam kelompok umur muda atau berciri ekspansif. Penduduk tumbuh cepat karena terjadi penurunan tingkat kematian bayi tetapi tingkat kelahiran masih tinggi. Piramida penduduk negara kita Indonesia, termasuk kelompok ini. Suatu wilayah yang memiliki angka kelahiran yang tinggi dan angka kematian yang rendah sehingga daerah ini mengalami pertumbuhan penduduk yang cepat. Piramida ini dicirikan sebagian besar penduduk masuk dalam kelompok umur muda. Contohnya adalah negara-negara yang sedang berkembang, misalnya Indonesia, Malaysia, Filipina, dan India.


  • Piramida Penduduk Stasioner

piramida stasioner

Bentuk piramida menyerupai persegi empat, bentuk tersebut menggambarkan keadaan penduduk :

  1. Jumlah penduduk dalam keadaan stasioner.
  2. Jumlah kelahiran dan kematian seimbang.
  3. Jumlah pendudukrelatif tetap.
  4. Pertumbuhan penduduk rendah
  5. Penduduk muda hampir sebanding dengan penduduk tua.

  • Piramida Penduduk Tua (Constructive)

piramida penduduk tua

Bentuk piramidanya menyerupai bentuk nisan, bentuk ini menggambarkan:

  1. Jumlah penduduk terus berkurang.
  2. Angka kelahiran lebih kecil dari angka kematian.
  3. Sebagian besar penduduk berada pada kelompok usia tua.
  4. Pertumbuhan penduduksangat rendah bahkan tidak ada sama sekali.

Jadi suatu wilayah memiliki angka kelahiran yang menurun dengan cepat dan tingkat kematian yang rendah. Piramida ini juga dicirikan dengan jumlah kelompok umur muda lebih sedikit dibanding kelompok umur tua. Contohnya adalah negara-negara yang sudah maju, misalnya Amerika Serikat.

Demikianlah artikel dari duniapendidikan.co.id tentang √Piramida Penduduk: Pengertian, Fungsi dan Jenisnya semoga bermanfaat

Baca Juga:

Posting pada SD